Presiden Turki Tayyip Erdogan (REUTERS/Dado Ruvic)
Erdogan menyatakan tidak ada negara yang sedang memerangi ISIS yang telah melakukan seperti ditunjukkan Turki itu.
Turki awalnya enggan menjadi mitra dalam koalisi anti-ISIS pimpinan AS dan sempat dikritik gagal menghentikan petempur asing menyeberangi perbatasannya untuk bergabung dengan ISIS.
Namun demikian Turki menyatakan masih memerlukan bantuan lebih dari sekutu-sekutu Baratnya dalam perang melawan ISIS, khususnya di dekat perbatasan Suriah-Turki di mana kota Kilis di Turki dihujani tembakan roket belakangan ini, demikian Reuters.
0 komentar:
Posting Komentar