Logo Liga 1 Prancis (twitter.com/Ligue1)
Jakarta (ANTARA News) - Gelaran sepak bola kasta tertinggi di
Negeri Napoleon, Liga 1 Prancis (Ligue 1), akan melangsungkan rangkaian
laga pekan pamungkas pada Minggu (15/5) dini hari WIB di beberapa kota
setempat.
Laga yang berjalan sudah tak lagi
menentukan siapa yang jadi juara liga tersebut, sebab Paris
Saint-Germain, sudah memastikan keberhasilannya mempertahankan gelar
juara di pertengahan Maret silam setelah membantai ESTAC Troyes dengan
skor 9-0 dengan masih menyisakan delapan pertandingan untuk dijalani.
Namun
demikian, PSG yang saat ini sudah berhasil memecahkan rekor perolehan
poin dan kemenangan terbanyak dalam semusim di Liga Prancis, dengan 92
poin dan 28 kali kemenangan, berpeluang untuk mempertajam catatan mereka
dengan menghadapi Nantes di laga pamungkas.
Keperkasaan
PSG bukan hanya terjadi di tingkat tim, punggawa mereka Zlatan
Ibrahimovic juga sudah memastikan meraih sepatu emas dengan setidaknya
sudah mencetak 35 gol dan bintang Swedia itu berpeluang untuk menambah
tajam catatannya, kalau perlu mencetak beberapa gol lagi supaya mencetak
rekor baru menyamai atau bahkan melewati torehan 44 gol semusim oleh
legenda Marseille asal Yugoslavia (kini berkewarganegaraan Kroasia),
Josip Skoblar.
Namun demikian, saat liga
rampung tak melulu soal siapa yang jadi juara, ada juga yang menyimak
klub-klub mana saja yang akan melangkah ke kompetisi antarklub Eropa
atau siapa-siapa saja yang terancam degradasi.
Berikut
adalah ulasan skenario yang bisa saja terjadi di laga pamungkas Liga 1
Prancis sebagaimana disusun ANTARA News dari berbagai sumber.
Tiket kompetisi Eropa
Untuk
musim 2015/2016 para peserta Liga Prancis memperebutkan tiga tiket
untuk mengikuti Liga Champions musim depan, dua ke fase grup sedang satu
lainnya ke babak playoff.
PSG selaku juara
sudah mengantongi satu tiket ke fase grup, sementara satu tiket lainnya
masih diperebutkan antara Lyon (65) dan Monaco (60). Lyon hanya
membutuhkan hasil imbang untuk memastikan satu tiket tersebut, namun
apabila mereka kalah dan Monaco menang maka tiket akan jatuh ke tangan
tim besutan Leonardo Jardim.
Meski demikian,
Monaco bukan tidak mungkin malah harus melupakan Liga Champions sama
sekali jika gagal menang di laga pamungkas, sebab OGC Nice (60)
mengintai di urutan keempat. Apabila Nice menang dan Monaco imbang atau
kalah maka tiket ke babak playoff Liga Champions musim depan menjadi
milik Nice.
Sementara itu Lille OSC (57) tentu
berambisi untuk memastikan satu tempat di babak kualifikasi ketiga Liga
Europa musim depan dengan menggeser Saint-Etienne (58) dari urutan
kelima klasemen. Keduanya saling bertemu di laga pamungkas, Lille menang
maka mereka akan meraih tiket tersebut
Sedangkan
jika Saint-Etienne menang setidaknya mereka sudah pasti menempati
peringkat kelima dan berkesempatan menggeser Nice dari urutan keempat
jika sang pesaing kalah di laga lain.
Hingga
saat ini peringkat empat masih sekadar berhak lolos ke babak kualifikasi
ketiga Liga Europa musim depan, namun jika di partai final Piala
Prancis PSG kembali menjadi juara dan mengalahkan Olympique Marseille
maka tim yang finis di urutan keempat klasemen akan langsung memperoleh
tempat di fase grup Liga Europa musim depan.
Satu tiket ke babak kualifikasi ketiga Liga Europa akan lungsur kepada penghuni peringkat enam klasemen.
Zona degradasi
Tim
juru kunci ESTAC Troyes (27) sudah jauh-jauh hari memesan tempat di
Liga 2 Prancis, tiga tim lainnya masih terancam degradasi jelang laga
pamungkas, yakni Toulouse (37), GFC Ajaccio (37) dan Reims (36) yang
secara beruntun menempati urutan 17-19.
Reims,
selain berurutan paling rendah dibanding dua klub terancam degradasi
lain juga harus menghadapi lawan terberat yakni peringkat kedua Lyon
yang tengah berusaha mengamankan tiket ke fase grup Liga Champions musim
depan.
Lyon memang hanya membutuhkan hasil
imbang, namun jika hasil didapat kedua tim di laga pamungkas, maka Reims
membutuhkan kedua pesaingnya kalah dari lawan masing-masing dan syarat
khususnya Toulouse harus kalah dengan selisih gol minimal enam dari
lawannya.
Sementara itu GFC Ajaccio akan
menghadapi urutan 16, Lorient (43), di laga pamungkas dan meraih
kemenangan saja tidak cukup untuk memastikan bertahan di Liga 1 Prancis
musim depan, sebab Toulouse harus imbang atau kalah dari lawannya.
GFC Ajaccio juga berpeluang lolos dari degradasi jika bermain imbang, dengan syarat Toulouse kalah dan Reims imbang atau kalah.
Sedangkan
bagi Toulouse sebagai tim yang posisinya sejauh ini masih di luar zona
degradasi akan melawat ke markas Angers (50), tim kejutan yang sumbu
kejutnya padam di pertengahan musim, untuk laga pamungkas.
Kemenangan
atas Angers akan memastikan tempat Toulouse di Liga 1 Prancis musim
depan atau mereka bermain imbang sementara kedua tim pesaingnya gagal
meraih kemenangan atas lawan masing-masing.
Toulouse
bahkan berpeluang tetap lolos dari degradasi meskipun menelan kekalahan
dari Angers nanti, dengan syarat kedua pesaingnya kalah dari lawan
masing-masing.
Berikut jadwal rangkaian pekan
ke-38 Liga 1 Prancis, Minggu (15/5) dini hari WIB, seturut laman resmi
liga. (tuan rumah disebut pertama)
Angers v Toulouse
Caen v Girondins Bordeaux
Guingamp v OGC Nice
Lorient v GFC Ajaccio
AS Monaco v Montpellier HSC
Paris Saint-Germain v Nantes
Reims v Olympique Lyon
Rennes v SC Bastia
AS Saint-Etienne v Lille OSC
ESTAC Troyes v Olympique Marseille
0 komentar:
Posting Komentar